Showcase Spesial Fearless Perkenalkan Lagu Baru Never Stop Believing
Table of content:
Grup musik rok yang dikenal sebagai Fearless baru saja meluncurkan karya terbaru mereka dengan judul “Never Stop Believing.” Peluncuran single ini dibarengi dengan sebuah showcase bertajuk “Never Stop Believing in Rock,” yang menjadi ajang bagi mereka untuk menunjukan eksistensi dan perjalanan musik mereka di kancah industri rok.
Arya Setyadi, salah satu personel dari Fearless, mengungkapkan bahwa lagu ini sebetulnya sudah diciptakan sejak beberapa tahun yang lalu. Keputusan untuk merilis lagu ini diambil setelah melalui pertimbangan matang, terutama dari sang vokalis yang merasa bahwa materi ini sangat sesuai dengan karakter band dan gaya musik yang mereka usung.
“Ini adalah single keenam dari Fearless dengan judul ‘Never Stop Believing.’ Sebenarnya, aku yang membuat lagu dan musik ini sejak tahun 2018,” kata Arya Setyadi saat peluncuran di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Ia mengungkapkan perjalanan panjang musik ini sebelum akhirnya bisa dinikmati oleh pendengar.
Mengungkap Jurang Antara Harapan dan Kenyataan
Menurut Arya, lagu “Never Stop Believing” memiliki makna yang mendalam, berkaitan dengan cinta dan impian. Lagu ini mencerminkan komitmen dalam hubungan serta keyakinan untuk saling percaya di tengah berbagai rintangan dan tantangan hidup. Pesan ini dikemas dengan lirik yang sangat personal dan universal pada saat bersamaan.
Saat ditanya mengenai inspirasi di balik lagu ini, Arya menjelaskan bahwa ia menulis lagu ini dengan tujuan khusus untuk pasangannya, tetapi diyakini juga memiliki relevansi yang lebih luas bagi semua orang. “Lagu ini berlaku untuk setiap orang yang merasakan suka dan duka dalam hubungan,” ucapnya. Hal ini membuat lagu ini lebih bermakna bagi pendengarnya.
Fathan, vokalis Fearless, mengenang bagaimana ia langsung merasa terhubung dengan lagu ini saat pertama kali mendengar demo. “Ketika Arya menyodorkan lagu ini, saya langsung tertarik karena Fearless belum memiliki lagu ballad rock dengan lirik berbahasa Inggris,” katanya. Diskusi dan kolaborasi kreatif di antara mereka menjadi kunci menghasilkan karya yang kaya makna.
Transformasi Musik dari Demo Menjadi Publikasi
Dari segi aransemen, terdapat perubahan signifikan dari versi awal ke versi yang final. Arya dan Edo berkolaborasi dalam memperkuat struktur musik agar dapat memenuhi ekspektasi dan kemampuan vokal Fathan yang kuat. Hal ini bertujuan untuk memberikan kedalaman dan dimensi baru pada lagu.
“Konsep asli lagu ini jauh lebih sederhana dan lebih sepi. Namun, setelah ditangani oleh kami, versi Fearless ini menjadi lebih megah dengan penambahan elemen distorsi gitar yang membuatnya terdengar lebih tebal,” ujar Arya, menjelaskan transformasi yang telah dilakukan.
Proses kreatif ini menunjukkan bahwa ketelitian dan kerja sama tim adalah hal utama dalam menciptakan musik yang berkualitas. Setiap perubahan yang dilakukan merupakan hasil diskusi yang mendetail dan komitmen terhadap karakteristik band.
Visi Jangka Panjang dan Kehadiran Album Fisik
Fearless berambisi untuk mengumpulkan semua single yang telah dirilis ke dalam format album fisik, meskipun era digital kini mendominasi industri musik. Edo, salah satu personel, menyatakan bahwa adanya album fisik memberikan rasa nostalgia bagi penggemar. “Kami ingin memastikan bahwa ada sesuatu yang bisa dikoleksi oleh fans,” ungkapnya.
“Kami berencana untuk merilis CD dan kaset. Tim yang bertanggung jawab sudah berpengalaman dalam hal ini, sehingga kami tidak merasa kesulitan,” lanjut Edo. Sebuah strategi yang menunjukkan keseriusan Fearless dalam menempuh perjalanan musik dalam format yang lebih klasik.»
Dalam showcase peluncuran “Never Stop Believing,” mereka juga mengundang sejumlah musisi lainnya, termasuk Rocker Kasarunk, Candra Kim, Mita Palupi, dan Ferdy Tahier. Kolaborasi ini tidak hanya menambah keunikan acara, tetapi juga menunjukkan semangat solidaritas dalam industri musik.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now







