Santri Harus Kuasai Ilmu dan Teknologi untuk Mendorong Kemajuan Bangsa

Wakil Presiden Republik Indonesia, KH. Ma’ruf Amin, menekankan pentingnya peran santri dalam pembangunan bangsa. Menurutnya, santri tidak hanya berfungsi sebagai penjaga moral, namun juga membawa kemajuan dan keadilan di masyarakat.

Dalam sebuah acara resmi baru-baru ini, Ma’ruf Amin berbagi pengalaman hidupnya sebagai santri dan bagaimana hal tersebut membawanya ke posisi sekarang. Ini menjadi contoh bahwa santri memiliki kesempatan untuk berkontribusi di berbagai bidang, termasuk pemerintahan.

Dia juga menyatakan pentingnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk santri dalam menghadapi tantangan zaman modern. Dengan pengetahuan yang baik, santri diharapkan bisa memajukan ekonomi dan inovasi di Indonesia.

Baca Juga:

Latar Belakang Pendidikan Ayu Aulia yang Menjadi Perhatian Publik

Peranan Santri dalam Sejarah Bangsa Indonesia yang Perlu Diketahui

Sejak awal Indonesia berdiri, santri telah berperan penting dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Mereka adalah motor penggerak perubahan yang mendorong rakyat untuk berjuang demi kemerdekaan.

Dalam konteks sejarah, santri juga aktif dalam bidang pendidikan dan sosial. Mereka tidak hanya mencetak generasi penerus yang berakhlak, tetapi juga yang cerdas dan kreatif.

Kehadiran santri di berbagai bidang, termasuk politik dan ekonomi, sudah seharusnya menjadi perhatian lebih, agar kontribusi mereka lebih terasa. Mereka diharapkan bisa menjadi pemimpin yang bijaksana dan peka terhadap kebutuhan rakyat.

Baca Juga:

Sekeluarga Lulus dari Fakultas Hukum Universitas Brawijaya dan Wisuda Bersama

Tantangan Santri di Era Modern yang Perlu Dihadapi

Tantangan terbesar bagi santri di era modern adalah penguasaan teknologi. Dengan keterbatasan akses informasi, banyak santri yang terpinggirkan dari perkembangan pesat teknologi.

Dalam konteks globalisasi, santri juga perlu bersaing dan beradaptasi dengan budaya luar. Pemahaman yang baik akan teknologi dan budaya asing sangat diperlukan untuk tetap relevan di dunia modern.

Oleh karena itu, santri perlu memiliki komitmen untuk terus belajar. Mereka harus mampu mengikuti tren dan perkembangan ilmu pengetahuan yang cepat berubah di zaman sekarang.

Baca Juga:

Jadwal KIP Kuliah 2026 Jalur SNBP SNBT dan Mandiri

Santri sebagai Penggerak Pembangunan Nasional yang Sukses

Dengan potensi yang dimiliki, santri seharusnya berperan aktif dalam pembangunan nasional. Mereka bisa menjadi pelopor dalam program-program inovatif yang mendukung kesejahteraan masyarakat.

Ma’ruf Amin menggarisbawahi pentingnya pendidikan yang mencakup ilmu agama dan ilmu umum. Gabungan kedua aspek ini akan menciptakan generasi santri yang tidak hanya religius tetapi juga cerdas dan inovatif.

Di samping itu, santri harus mampu memanfaatkan peluang yang ada. Mereka perlu didorong untuk berperan lebih dalam aspek perekonomian, misalnya dengan berwirausaha atau terlibat dalam industri kreatif.

Baca Juga:

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Poltekpin 2026 Kapan Dibuka?