Kemenbud RI Tetapkan Museum UPH Bagian dari Museum Nasional Indonesia

Table of content:
Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia baru-baru ini menetapkan Museum Universitas Pelita Harapan (MUPH) sebagai bagian dari Museum Nasional Indonesia. Penetapan ini diresmikan dengan nomor registrasi 36.71.K.06.0026, memberikan pengakuan resmi akan kontribusi museum dalam melestarikan budaya Indonesia.
Pencapaian ini menunjukkan komitmen Universitas Pelita Harapan (UPH) di bawah Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) untuk mengedepankan nilai-nilai kebudayaan dalam pendidikan. MUPH tidak hanya berfungsi sebagai museum, namun juga sebagai ruang untuk mengembangkan kesadaran akan pentingnya budaya serta pelestariannya.
Terletak di Gedung Paddock, Kampus UPH Lippo Village Karawaci, Tangerang, MUPH menjadi jembatan antara ilmu pengetahuan, kreativitas, dan nilai-nilai Kristianitas. Konsep ini menjadikan museum sebagai tempat yang inklusif untuk belajar dan menghargai kekayaan budaya.
Peran MUPH dalam Pendidikan dan Pelestarian Budaya
Museum UPH memiliki berbagai koleksi yang tidak hanya mencerminkan kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga menunjukkan pengaruh global dalam seni dan sains. Misi museum adalah untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memahami warisan budaya.
Koleksi yang ada di MUPH meliputi artefak bersejarah, karya seni, serta bahan ajar yang bisa dimanfaatkan oleh para pelajar dan peneliti. Dengan pendekatan interdisipliner, MUPH berusaha menghubungkan pelajaran dengan budaya, membuat pengalaman belajar lebih menarik dan bermakna.
Dengan adanya museum ini, UPH berkomitmen untuk mendukung dan mendorong kegiatan penelitian yang berkaitan dengan budaya. Hal ini memungkinkan mahasiswa dan peneliti untuk terlibat langsung dalam inovasi dan eksplorasi budaya, memberikan dimensi baru pada pengalaman belajar mereka.
Pengakuan dan Dukungan dari Kementerian Kebudayaan
Pengakuan dari Kementerian Kebudayaan merupakan langkah strategis dalam memperkuat posisi MUPH sebagai nirlaba yang berfungsi untuk masyarakat. Melalui langkah ini, kementerian berharap museum dapat berkontribusi lebih besar dalam pendidikan dan penelitian budaya.
Dukungan dari kementerian juga membuka peluang bagi MUPH untuk berkolaborasi dengan berbagai institusi lainnya, baik dalam dan luar negeri. Kerjasama ini diharapkan dapat menghadirkan program-program yang lebih inovatif dan berdaya saing dalam bidang kebudayaan.
Investasi dalam pelestarian budaya seperti yang dilakukan oleh MUPH menjadi sangat penting di tengah arus globalisasi yang cepat. Dengan menjaga dan membagikan nilai-nilai budaya, MUPH berusaha untuk memastikan bahwa generasi mendatang tetap memiliki rasa identitas yang kuat.
Menjadi Pusat Riset dan Pembelajaran Budaya
MUPH tidak hanya berperan sebagai tempat pameran, tetapi juga sebagai pusat riset budaya. Dengan banyaknya dokumen dan koleksi yang dimiliki, MUPH menawarkan fasilitas bagi mahasiswa dan peneliti untuk melakukan studi yang mendalam.
Berbagai program workshop dan seminar akan diadakan untuk mendorong minat elajar terhadap kebudayaan. Selain itu, interaksi antara pengunjung dan koleksi akan menambah nilai tambah dalam pendidikan yang diusung oleh MUPH.
Strategi yang diambil MUPH mencakup pemanfaatan teknologi untuk mendukung pembelajaran tentang kebudayaan. Ini memberikan kesempatan bagi museum untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan mendorong partisipasi masyarakat dalam kegiatan-kegiatan yang digelar.
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now